Bupati Luncurkan Program Unggulan Pendidikan

Teks foto
ARAHAN : Bupati Ketapang, Alexander Wilyo, memberikan arahan saat meluncurkan program unggulan di sektor pendidikan, Jumat (25/4) lalu.

KETAPANG, MENITNEWS.id – Bupati Ketapang, Alexander Wilyo, secara resmi meluncurkan program unggulan untuk peningkatan kualitas pendidikan di Ketapang. Program unggulan tersebut diluncurkan dalam apel gabungan di Pendopo Bupati Ketapang yang dihadiri oleh pengawas sekolah, kepala sekolah SD dan SMP, Himpaudi, IGTKI dan KKKS se-Ketapang, Jumat (25/4).

Alex mengatakan, peluncuran serangkaian program unggulan ini untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Ketapang.

“Ini merupakan komitmen nyata pemerintah daerah dalam membangun sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan berdaya saing, sejalan dengan visi dan misi pembangunan berkeadilan untuk Kabupaten Ketapang yang maju dan mandiri,” ungkap Alex.

Menurutnya, apel gabungan ini menjadi momentum penting bagi seluruh stakeholder pendidikan untuk menyatukan langkah dan komitmen dalam memajukan dunia pendidikan di Ketapang. “Saya menekankan pentingnya peningkatan kualitas pendidikan sebagai fondasi pembangunan daerah yang berkelanjutan,” jelasnya.

Ada beberapa program unggulan yang dirancang untuk mengatasi berbagai tantangan dan hambatan dalam sektor pendidikan. Di antaranya beasiswa berprestasi dan kurang mampu, buku dan seragam sekolah gratis dan redistribusi guru.

Selain itu, Alex juga membuat program peningkatan kesejahteraan guru di daerah terpencil, peningkatan sarana dan prasarana sekolah, moratorium perpindahan fungsional guru ke jabatan struktural, dan uji kompetensi pejabat struktural dari fungsional guru.

“Program beasiswa ditujukan untuk memberikan kesempatan belajar yang lebih luas kepada siswa berprestasi yang berasal dari keluarga kurang mampu. Sementara buku dan seragam sekolah gratis untuk meringankan beban ekonomi orang tua,” ungkap Alex.

Selain itu, pemerintah berkomitmen untuk mendistribusikan guru secara merata ke seluruh wilayah Kabupaten Ketapang, termasuk daerah terpencil. Peningkatan kesejahteraan guru di daerah terpencil menjadi prioritas.

“Pemerintah akan memberikan insentif, prioritas beasiswa S2, pembangunan rumah guru dan rumah dinas kepala sekolah, serta penyediaan kendaraan operasional bagi kepala sekolah berprestasi di daerah terpencil,” papar Alex.

Pemerintah juga akan meningkatkan sarana dan prasarana di sekolah. Moratorium perpindahan fungsional guru ke jabatan struktural juga bertujuan untuk mempertahankan tenaga pendidik yang berpengalaman di bidang pendidikan, sehingga kualitas pengajaran tetap terjaga.

“Untuk memastikan kompetensi pejabat struktural yang berasal dari latar belakang guru, akan dilakukan uji kompetensi guna memastikan mereka memiliki kemampuan yang memadai dalam menjalankan tugasnya,” lanjutnya.

Dia berharap seluruh stakeholder pendidikan dapat bekerja sama dan mendukung penuh pelaksanaan program-program tersebut. “Saya menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara pemerintah, sekolah, guru, orang tua, dan masyarakat untuk mencapai tujuan peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Ketapang,” ungkapnya.

“Kami berharap program-program ini dapat meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Ketapang secara signifikan,” pungkas Alex. (*)

Berita Terkait